Yongsan Dong – disini anda dapat menemukan monumen
peringatan perang atara Korea Selatan dengan Korea Utara
yang sampai saat ini masih berlanjut dan disebut dengan perang dingin.
tugu monumen ini dibuka secara resmi pada 10 Juni 1994.
Jika anda pecinta drama Korea dan mengikuti berita-berita Korea
maka anda pasti mengetahui persoalan perang antara Korea Selatan
dengan Korea Utara.
kawasan ini memiliki luas lebih kurang sekitar 20 ribu m2.
Tempat ini merupakan bekas markas militer tentara Korea Selatan.
Jika anda suka dengan seluk beluk negara Korea dan historynya
maka anda bisa datang ke kawasan ini untuk melihat alat-alat
berat yang digunakan ketika perang di masa lampau.
Untuk memasuki kawasan ini anda tidak akan di kenakan biaya apapun
karena kawasan ini terbuka untuk umum
sehingga tidak ada salahnya jika anda datang sekedar untuk
melihat-lihat peninggalan perang Korea Selatan dengan Korea Utara.
Peninggalan Perang Korea

di dalam museum ini terdapat cerita perjalanan warga Korea
ketika melalui perang.
Terdapat juga barang-barang peninggalan perang
dari barang terkecil yaitu peluru sampai barang terbesar yaitu alat beratnya.
Jika anda memasuki ruangan museum ini anda dapat ikut
merasakan keadaan perang yang saat itu pernah terjadi.
jika anda tidak memiliki waktu untuk membaca
anda dapat melihat ringkasan cerita video dalam layar komputer
yang disediakan untuk memudahkan pengunjung merasakan suasana ketika perang.
tujuan dari dibuatnya monumen ini agar warga Korea sendiri
bisa mengingat jasa-jasa pahlawan dan menghargai usaha rakyat
di jaman perang untuk mempertahankan negaranya dan kedaulatannya.
Tapi ketika di buka untuk umum tempat ini ramai di kunjungi
oleh wisatawan-wisatawan dari berbagai belahan dunia
yang memiliki rasa keingintahuan perihal perang di Korea.
Yongsan Dong Menjadi Destinasi Wisata

kini museum ini digemari oleh para turis dari berbagai belahan dunia
dengan banyaknya peminat maka telah tersedia jasa layanan tour
disekitar kawasan museum untuk berkeliling dan menjelaskan
kisah di balik setiap monumen agar lebih mudah dipahami
oleh turis-turis luar negri.
BACA JUGA : Tim Ganda Korea Selatan gagal di Perempat Final Bulu Tangkis
Recent Comments